Seorang laki-laki bertanya kepada Al-Hasan Al-Bashri rahimahullah,
“Wahai Abu Sa’id (nama kunyah Al-Hasan Al-Bashri-ed) semalaman aku dalam keadaan sehat, lalu aku ingin melakukan shalat malam dan aku telah menyiapkan kebutuhan untuk bersuci, tetapi mengapa aku tidak dapat bangun?”
“Dosa-dosamu mengikatmu.”
Sufyan At-Tsauri rahimahullah berkata,
“Selama lima bulan aku merugi tidak melakukan shalat tahajjud karena dosa yang aku perbuat.”
Ia ditanya,
“Apakah dosa yang Engkau lakukan?”
Ia menjawab,
“Aku melihat seseorang menangis, lalu aku aku berkata dalam diriku, “Orang ini berbuat riya’.”
Sebagian orang shalih berkata,
“Betapa banyak makanan yang bisa menghalangi orang melakukan shalat tahajjud dan betapa banyak pandangan yang membuat orang rugi tidak membaca sebuah surat. Sesungguhnya seorang hamba kadang memakan suatau makanan atau melakukan suatu perbuatan lalu ia diharamkan karenanya dari melakukan shalat tahajjud selama setahun.”
Fudhail bin Iyyadh rahimahullah berkata,
“Bila kamu tidak mampu melakukan shalat tahajjud di malam hari dan puasa di siang hari, kamu adalah orang yang merugi.”
—–
* Sumber: Panduan Lengkap Shalat Tahajjud, Syaikh Muhammad bin Su’ud Al’Arifi, dengan sedikit pengeditan.
0 comments:
Post a Comment